Diduga melakukan pencabulan terhadap seorang bocah berusia 14 tahun yang masih sekolah, seorang buruh berinisial D (19) asal Dukuh Wetan Rt 02 RW 01 Desa Kutorojo Kecamatan Kajen, dilaporkan ke Polres Pekalongan oleh pihak keluarga korban.
Kepergok di Dalam Kamar
Informasi diketahui, peristiwa itu terjadi sekira pukul 01.30 Sabtu (5/4) kemarin. Ketika itu, ibu korban bangun tidur dan hendak membangunkan anaknya untuk diajak beribadah salat tahajud dan masuk ke dalam kamar. Ia dikagetkan adanya seorang laki-laki di dalam kamar yang bersembunyi di balik lemari. Sedangkan korban dalam kondisi berbaring di ranjang dalam keadaan setengah telanjang.
Melihat hal, ibu korban langsung mengusir pelaku untuk keluar dari rumahnya. Sedangkan korban ketika di desa mengenai apa yang terjadi, ternyata mengaku baru saja dipaksa untuk melakukan persetubuhan. Adanya suara percakapan di kamar anaknya, sesaat kemudian ayah korban Tamiri (36) juga ikut masuk ke dalam kamar untuk mengetahui permasalahan.
Ketika sang orangtua berada di kamar, mendapati handphone pelaku yang masih tertinggal di kamar korban. Tidak terima anaknya dicabuli, akhirnya orang tua melaporkan ke Mapolres Pekalongan.
Kasubag Humas Polres Pekalongan AKP Margono ketika dikonfirmasi membenarkan adanya laporan warga yang anaknya diduga dicabuli seorang buruh yang rumahnya tidak jauh dari tempat tinggal korban. Saat ini, pihaknya masih menindaklanjuti laporan dengan cara mengumpulkan bukti-bukti.
“Adanya laporan itu anggota langsung melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dan mengumpulkan bukti-bukti kuat terlebih dahulu untuk melakukan langkah selanjutnya,” terangnya.
Adapun untuk proses lebih lanjut, pihak kepolisian telah menyita barang bukti berupa satu buah Black Barry warna putih dan pakaian korban berupa kaos lengan pendek, celana pendek dan celana dalam milik korban.
Adanya kejadian itu, Kasubag Humas Polres Pekalongan meminta kepada masyarakat terutama yang memiliki anak perempuan usia remaja untuk dipantau dalam pergaulan. Sehingga tidak terjadi hal yang tak diinginkan.
(sumber:RadarPekalongan)
Tags:
Warta Kajen