UN di Kabupaten Pekalongan Berjalan Lancar


Sekretaris Daerah Kabupaten Pekalongan, Ir. H. Susiyanto, MM didampingi Kabag Humas Supriyadi SE, MM, Senin (14/4) memantau pelaksanaan Ujian Nasional (UN) di beberapa sekolah di Kabupaten Pekalongan. "Semua berjalan lancar dan sampai saat ini belum ada kendala," ujarnya.

Sekda mengatakan, persiapan yang dilakukan panitia cukup matang. Dia berharap tidak menemukan kendala. Sekda yang didampingi Kabag Humas melakukan kunjungan pertama di SMAN I Kajen, dilanjutkan ke SMAN 1 Bojong, SMAN 1 Wiradesa, SMK Yapenda Wiradesa dan SMAN 1 Sragi. Sekda hanya berkunjung tak kurang selama 10 hingga 15 menit di setiap sekolah yang dikunjungi. Sekda ditemui langsung oleh kepala sekolah yang dikunjungi dan melakukan pengecekan persiapan UN baik materi soal maupun siswa. "Anak-anak enjoy. Mereka punya semangat yang luar biasa," katanya.

Di SMAN 1 Kajen, sebanyak 253 siswa yang mengikuti UN, terdiri dari 24 siswa program Bahasa, 117 siswa program IPA dan 112 siswa program IPS. Di SMAN 1 Bojong siswa yang mengikuti UN sama persis dengan SMAN 1 Kajen yaitu 253 siswa. Namun di SMA 1 Bojong hanya ada 2 program yaitu IPA dan IPS.  

Sementara itu, Asisten Perekonomian Pembangunan (Ekbang) dan Kesra Sekda, Moh. Afib, S.Sos memantau UN di SMAN Doro, SMK Ma’arif NU Doro, SMKN 1 Karangdadap, Madrasah Aliyah (MA) Salafiyah Simbangkulon, Buaran, dan SMAN Kedungwuni, SMA YMI Wonopringgo, serta SMA Yapenda Karanganyar. Dari pantauan, pelaksanaan UN di sekolah-sekolah tersebut, secara umum berjalan lancar dan tidak ada siswa yang absen.

Sementara di MA Salafiyah Simbangkulon, UN diikuti sebanyak 389 siswa yang terdiri dari 138 siswa jurusan IPA, 215 siswa jurusan IPS, dan 36 siswa jurusan Keagamaan. Meskipun sakit, satu orang siswa sekolah tersebut, yakni Jihan Haifa, bisa mengikuti UN, namun terpaksa dipisahkan dari peserta lainnya dan diawasi dua orang pengawas independen, karena menderita rabun dan hanya bisa menjawab soal secara verbal. “Peserta harus didikte dan hanya bisa menjawab secara verbal,” tutur Kepala MA Salafiyah Simbangkulon, Drs. H. Muslikh, MSi.

Sedangkan di SMA YMI Wonopringgo, selain diikuti 126 siswa sekolahnya sendiri, sekolah tersebut juga menerima titipan 4 siswa dari SMA Hasbullah Karanganyar. “SMA Hasbullah satu yayasan dengan kami, kebetulan baru memiliki 4 siswa Kelas XII, sehingga digabung,” ujar Kepala SMA YMI Wonopringgo, Dodhy Harjinto, SH, M.MPd.    
     
Asisten Ekbang Kesra Moh. Afib, S.Sos berharap siswa dapat mengerjakan soal dengan baik dan lulus dengan nilai yang memuaskan. “Informasi dari siswa setelah selesai mengerjakan mapel yang pertama, soal lebih mudah dari try out. Mudah-mudahan sukses dan semua lulus,” ungkap Afib di sela-sela pantauan.  

Pada Hari Pertama UN, Siswa SMK hanya mengerjakan satu mapel, yakni Bahasa Indonesia. Sedangkan siswa SMA, masih harus mengerjakan soal Biologi bagi siswa jurusan IPA dan Geografi bagi siswa jurusan IPS.
Lebih baru Lebih lama