KAJEN - Kegigihan dan komitmen dalam menerapkan
manajemen pengelolaan madrasah yang terbuka mengantarkan Kepala MTs Negeri Kesesi,
Mimbar SPd MPd sebagai Juara I Kepala Madrasah Berprestasi Tingkat Jawa Tengah Tahun 2015.
Penobatan salah satu fasilitator USAID PRIORITAS Kabupaten Pekalongan itu
dilakukan oleh Kementerian Agama Provinsi Jawa tengah pada Kompetisi Guru,
Kepala, Pengawas Madrasah Tingkat Kementrian Agama Provinsi Jawa Tengah belum
lama ini.
Karena gagasan-gagasan yang progresif dan komitmennya
dalam menerapkan manajemen yang terbuka dalam pengelolaan madrasah, Mimbar
berhasil menyisihkan pesaing dari kabupaten kota lainnya. Karena gagasan-gagasan
yang progresif dan komitmen dalam menerapkan tersebut.
“Keterbukaan dalam manajemen administratif misalnya pada
perencanaan dan anggaran telah saya lakukan. Saya juga memberikan kesempatan
kepada guru untuk berani menampilkan diri dalam mengajar. Hal itu saya wujudkan
beberapa waktu lalu dengan membuat kegiatan
showcase atau unjuk karya program-program sekolah dan pembelajaran untuk
jenjang SMP dan MTs. Siswa dan guru datang untuk melihat isi dalam MTs Kesesi,”
ujar Mimbar.
Manajemen madrasah yang dia terapkan juga menggugah
potensi-potensi sumber daya lain yang ada di sekolah, antara lain partisipasi
orang tua siswa dalam pembangunan fasilitas sekolah seperti kamar mandi yang
terpisah antara kamar mandi pria dan wanita. “Partisipasi tidak terus menerus
berupa dana. Bisa berupa tenaga, material, pelatihan maupun bentuk-bentuk
lainnya,” terangnya.
Dampak yang di dapatkan MTs Negeri Kesesi setelah
menerapkan manajemen tersebut diantaranya jumlah siswa yang terus naik dari
tahun ketahun. Tercatat, tahun 2012 jumlah siswa dari 400 orang menjadi 500
orang pada tahun 2013. Pada tahun 2014 menjadi 700, dan tahun 2015 menjadi 886
orang siswa.
Selain gagasan progresifnya, Mimbar juga di kenal sangat
komunikatif dengan semua kalangan dan bersahabat dengan banyak guru. Beliau
jauh dari kesan pejabat.
Tags:
Warta Kajen
