Kejadian bermula ketika hasan sedang memancing ikan ditepi sungai tersebut,dan ketika melempar kail dirinya melihat sesosok mayat dengan kondisi terlentang menghadap utara,kemudian hasan langsung memberitahu carik desa jetaklengkong yang selanjutnya dilaporkan ke Polsek wonopringgo.
Kasubbag Humas Polres
Pekalongan AKP Aries Tri Hartanto ketika dikonfirmasi mengatakan,mayat tanpa identitas tersebut pertama kali ditemukan oleh Hasanudin alamat Desa
Jetaklengkong Kecamatan Wonopringgo yang sedang mancing. Kemudian ia
melihat ada seorang perempuan hanyut terdampar ditengah sungai.
Adapun ciri-ciri korban berjenis kelamin perempuan,
usia sekitar 60 tahun, tinggi 146 cm, rambut lurus beruban, badan kurus,
memakai kaos dalam singlet warna putih, dan pakai kaos warna gelap,
bagian bawah memakai kain warna gelap.
"Dari hasil
pemeriksaan petugas medis Puskesmas Wonopringgo,Mantri Sobirin dan
hasil pemeriksaaan Dr Nur Kholisoh dari RSUD Kajen, korban mengalami
luka memar di dahi kiri dan luka sobek 3 cm sedalam 1/2 cm. Luka diduga
akibat benturan dengan benda tumpul saat hanyut dan tidak ada tanda-tanda
penganiayaan. Adapun mayat selanjutnya diserahkan ke RSUD Kajen,"
terangnya.
Oleh karena itu,apabila
ada masyarakat yang kehilanggan anggota keluarga sesuai dengan ciri-ciri
tersebut untuk segera menghubungi Polsek Wonopringgo, atau langsung datang ke RSUD
Kajen.
Tags:
Warta Kajen