Sumber Daya Air Bersih Kab.Pekalongan Dilirik Investor Hongkong

KAJEN - Sumber daya alam air bersih yang melimpah di Kabupaten Pekalongan rupanya diminati oleh investor asing yaitu perusahaan dari Hongkong Bali Hidro System Company Limited,yang salah satu bidang perusahaannya adalah tentang pengelolaan air bersih, pengelolaan limbah, Bidang Kesehatan, Lingkungan hidup , kelistrikkan dan lain sebagainya.

Bupati Pekalongan Asip Kholbihi menyampaikan bahwa Air bersih baku dikabupaten pekalongan ini bahkan mampu mensuplai kebutuhan air masyarakat untuk  wilayah Kotamadya Pekalongan  dan sebagai wilayah Kabupaten Batang.

"Namun demikian pemanfaatan sumber air kita hingga saat ini belumlah maksimal. Mengingat dari  sumber yang kita miliki dengan prosestase pemanfaatan yang masih relatif rendah.Oleh karena itu perlu dilakukan terobosan besar agar kita dapat memanfaatkan kekayaan alam tesebut agar merata dinikmati masyarakat secara luas”ungkap Bupati Pekalongan Asip Kholbihi, MSi saat menerima investor dari Hongkong di ruang rapat Bupati ,senin (07/8).

Senada dengan Bupati Pekalongan, Kepala PDAM Kabupaten Pekalongan Drs. Imam Sulistyo, MT menjelaskan bahwa sumber daya air kita memang luar biasa besar. Namun untuk pengelolaan agar makmimal dibutuhkan dukungan anggaran yang besar pula.

“ Saat ini dibutuhkan anggaran hingga  250 Milyar lebih untuk mengembang PDAM dengan perangkat yang ideal dan cakupan yang luas,”tandasnya.

Alokasi Anggaran tersebut untuk mambangun sarana prasarana serta membangun jaringan air sepanjang 50 km menuju titik pemasangan di rumah tangga dengan estimasti pelanggan 60 ribu pelanggan. 

“ Oleh karena itu pihaknya merasa girang apabila ada investror yang berminat untuk pengembangan PDAM di Kabupaten Pekalongan, tentunya dengan kesepakatan yang saling menguntungkan baik untuk perusahaan daerah, investor dan masyarakat” tandas Iman.

Sementara itu pihak investor dari Hongkong Found Bali Hidro System Company Limited  yang diwakili oleh Ir. Rudy setyo Purnono menyampaikan pihaknya berkepentingan untuk membantu Pemerintah Republik Indonesia dalam rangka percepatan dan pemerataan pembangunan. Dan pihaknya siap menggelontorkan investasi kepada dareah yang memiliki potensial untuk dikembangkan diantaranya Kabupaten Pekalongan ini.

 “Sumber daya alam yang melimpah di Kabupaten Pekalongan ini juga menambah point hingga kita bertekad untuk dapat berinvestasi disini,”tandasnya.

Kerjasama ini nantinya akan terlindungi dengan baik, karena payung hukumnya telah jelas yang mengatur urusan kerjasama antara Pemerintah dengan Badan Usaha sebagaima yang diatur berdasarkan Peraturan Presiden nomor 38 tahun 2015 dan Permen PP no 4 Tahun 2015. 

“ Dengan demikian masing pihak akan safety tanpa ada keraguan saling merugikan” terangnya.

Pada akhir pertemuan Bupati menginstruksikan kepada OPD yang hadir seperti Bapedda dan Litbang, Perumahan Permkim dan Lingkungan Hidup, DPR Taru dan Dinas Kesehatan untuk segera menindaklanjti pertemuan tersebut dengan melakukan kajian secara datail untuk selanjutnya dilakukan kerjasama.

Lebih baru Lebih lama