KAJEN - Kepala
Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Naker (DPM PTSP
dan Naker) Kabupaten Pekalongan, Edi Herijanto mengatakan Kajen Job Fair sebagai salah satu upaya untuk mengurangi angka pengangguran di
wilayah Kota Santri.
"Bursa kerja diikuti 50
perusahaan. Ada 15 perusahaan lokal dan sisanya 35 perusahaan berskala
nasional. Adapun pendaftaran lowongan mulai dibuka Minggu (15/10), dan
kemarin alokasi yang dibutuhkan tercatat sebanyak 2.634 tenaga kerja,"
terang Edy ketika dihubungi Radar.
Kajen Job Fair dibuka secara resmi mulai kemarin, Selasa (16/10) sampai Rabu (17/10) yang diselenggarakan secara
gratis. Untuk jam buka mulai dari pukul 08.30 WIB hingga 16.00 WIB.
"Bursa
kerja ini sudah masuk dalam agenda tahunan Pemkab Pekalongan, dan
diperkirakan alokasi kebutuhan tenaga kerja bertambah karena ada
beberapa perusahaan yang belum memberikan data," lanjutnya.
Melalui Job Fair ini
diharapkan bisa memberi kesempatan tenaga kerja dan mengurangi angka
pengangguran di Kabupaten Pekalongan.
"Selain itu juga perusahaan dapat
terfasilitasi untuk mendapatkan tenaga kerja,Selain pameran kerja juga akan digelar seminar untuk memberi pengetahuan pencari kerja dalam menghadapi dunia kerja," ungkapnya.
Tags:
Warta Kajen
