KAJEN – Transaksi Kajen Expo 2014 selama
pelaksanaan pameran (25 s/d 31/8) mencapai 5,8 milyar, hal itu naik 132%
dibandingkan nilai transaksi pada tahun 2013 yaitu sebesar Rp. 2,5 milyar. “Transaksi ini merupakan perdagangan dan jasa secara langsung dari stand UKM,
BUMD, PKL,Kuliner dan wahana permainan,” terang Ketua Panitia Ir. H. Siswanto.
Ia menjelaskan, kegiatan Kajen Expo tahun ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, selain diikuti oleh peserta
dari wilayah Kabupaten Pekalongan, juga diikuti oleh sejumlah peserta dari
daerah lain di Wilayah Nusantara dan sejumlah Kementrian Republik Indonesia.
“Jumlah peserta seluruhnya yang ikut dalam Kajen Expo 2014 adalah 424 peserta,”
imbuhnya.
Ditambahkan Siswanto, perbedaan ini juga nampak dari animo
masyarakat juga naik lebih dari 50% dibanding tahun 2013 yang hanya sekitar 100ribu lebih. “Berdasarkan perhitungan petugas di pintu masuk, pengunjung mencapai
lebih dari 202ribu orang dengan jumlah pengunjung terbanyak pada
hari Sabtu (30/8) yang mencapai 84ribu pengunjung,” ujarnya.
Sementara
itu Wakil Bupati Pekalongan Fadia Arafiq, SE saat menutup Kajen Expo 2014 mengatakan Kajen Expo merupakan event tahunan sebagai rangkaian peringatan Hari Jadi
Kabupaten Pekalongan selain sebagai media hiburan rakyat juga sarana informasi
dan edukasi bagi masyarakat tentang berbagai pelayanan publik yang dilakukan
oleh beberapa SKPD, Instansi maupun lembaga lainnya.
Fadia juga
menyampaikan bahwa Kajen Expo juga berperan penting sebagai peluang untuk
mengembangkan pasar bagi pelaku usaha/UKM. “Transaksi memang merupakan suatu
target bagi peserta, namun kerjasama yang saling menguntungkan dan melengkapi produk juga merupakan hal yang
harus diperhatikan,” pesannya.
Berkaitan
dengan hal tersebut, tambahnya, pelaksanaan Kajen Expo ini perlu terus kita
tingkatkan baik dari segi kualitas,
manajemen pengelolaan maupun target pencapaian sasarannya. “Saya mohon
kepada segenap penyelenggara, unsur/dinas/instansi yang terkait dengan
penyelenggaraan Kajen Expo ini, agar
setelah berakhirnya pelaksanaan kegiatan ini melakukan evaluasi dari berbagai aspek untuk mendeteksi
dan menginventarisir berbagai permasalahan dan hambatan, sehingga dapat disusun
langkah tindak lanjut penyempurnaan penyelenggaraan Kajen Expo di masa-masa
yang akan datang,” tambah Fadia.
Dalam penyelenggaraan Kajen Expo 2014, panitia juga
memberikan penghargaan untuk stand terbaik untuk kategori A.Stand Pelayanan
Publik/SKPD dan Organisasi dengan kriteria Keramahan, Program Promo,
Kelengkapan Sarana Penunjang Promo, Artistik Dekorasi, Kebersihan serta
Komunikatif. Dalam kategori ini, penghargaan diberikan kepada Dinas Pertanian Perkebunan
dan Kehutanan (DPPK) Kab. Pekalongan sebagai terbaik I, dan DPPKD Kab.
Pekalongan sebagai terbaik II, serta PKK Kab. Pekalongan sebagai terbaik III.
Sementara Kategori B. Stand Umum dengan kriteria
Artistik Dekorasi, Media Promo dan Kebersihan diberikan kepada terbaik I yaitu
Kementrian Perdagangan RI, Terbaik II Polres Kajen, dan Terbaik III Ratu Jawa.
Sedang Kategori Stand Terfavorit dengan pengunjung terbanyak dan Paling Menarik
bagi Pengunjung diberikan kepada RSUD Kraton.
Tags:
Warta Kajen