Bupati beserta rombongan yang datang pada Selasa malam langsung menggelar pertemuan dan dialog dengan warga masyarakat di Semego.Selanjutnya Bupati beserta rombongan malam itu menginap dirumah warga.
Rabu pagi (17/05) Bupati
beserta rombongan mengunjungi SDN 1 Semego yang merupakan SD
dengan lokasi tertinggi di Kab. Pekalongan yang hari itu sedang melaksanakan
Ujian Nasional (UN) hari terakhir. Asip meninjau secara langsung kondisi
sekolah yang tahun ini akan meluluskan 17 siswanya tersebut. Ditegaskan Asip
bahwa SDN 1 Semego akan terus didorong agar menjadi SD dengan Grade A,
diantaranya dengan menambah fasilitas sekolah serta jumlah maupun kualitas
gurunya.
“Saya akan terus mendorong agar disparitas pendidikan antara daerah
atas dan daerah bawah hilang, ini sangat penting,” tegasnya.
Pada
kesempatan tersebut, Bupati menegaskan akan serius melakukan treatment untuk
menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan karena menurutnya
ada banyak faktor yang mempengaruhi hal tersebut. Dirinya juga akan mendorong
agar 17 siswa lulusan SDN 1 Semego dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang yang
lebih tinggi, jangan sampai ada yang tidak melanjutkan apalagi malah bekerja.
Untuk itu Pemkab Pekalongan akan bersinergi dengan para guru, orang tua murid,
serta pemuka masyarakat untuk meningkatkan kesadaran masyarakat khususnya
masyarakat Petungkriyono akan pentingnya pendidikan.
“ Terimakasih kepada Bapak
dan Ibu Guru yang telah mengabdikan diri di Petungkriyono,” tukas Bupati
Kunjungan
tersebut juga dimanfaatkan Bupati untuk meninjau kondisi infrastruktur desa,
diantaranya Jalan yang menghubungkan Desa Semego dengan Kec. Kalibening-Kab.
Banjarnegara, serta Jalan penghubung Desa Semego dengan Desa Gumelem, yang saat
ini kondisinya belum bagus.
"Terkait hal tersebut kita akan mengusahakan untuk
segera diperbaiki termasuk berkoordinasi dengan Pemkab. Banjarnegara untuk
perbaikan Jalan Semego- Kalibening. "
Tags:
Warta Kajen