Kajen - Ramadhan tinggal beberapa hari lagi, namun harga kebutuhan pokok di sejumlah pasar di Kabupaten Pekalongan masih stabil. Hanya beberapa komoditi mengalami lonjakan kenaikan harga. Seperti harga telur ayam ras yang mencapai Rp 20 ribu per kilogram, atau naik Rp 5.000 dibanding minggu lalu hanya berkisar Rp 15 ribu per kilogram.
Salah seorang pemilik depot telur warga Karangdadap Zaenal Abidin mengatakan kenaikan harga telur ayam ras ini, karena harga atau biaya operasional naik, juga adanya peningkatan permintaan kebutuhan.
"Selain untuk keperluan rumah tangga, saat ini mulai banyak yang membuat roti-roti kering, persiapan lebaran " ungkapnya.Dikatakannya, kenaikan harga telur ini biasa menjadi tradisi tahunan. Pada minggu pertama permintaan telur akan mengalami kenaikan sekitar 20 persen dibanding biasa. Hal tersebut akan semakin meningkat hingga 100 persen mendekati lebaran.
“Untuk pasokan telur sendiri di sini aman sekitar puluhan kuintal per hari. Kemungkinan kenaikan harga akan terus terjadi hingga perayaan lebaran usai,” tuturnya.
Sementara itu Kasi Humas Polsek Karangdadap Aiptu Agus Alamin ketika melakukan peninjauan di lokasi mengatakan, pihaknya sengaja melakukan tinjauan untuk memastikan keamanan dan kenyaman masyarakat menjelang Ramadan. “Dengan ini akan diketahui bagaimana kondisi ketersediaan telur di Kecamatan Karangdadap. Meski harganya mengalami kenaikan namun stok aman. Jadi warga tidak perlu khawatir,” ucapnya.
Terpisah berdasarkan pantauan Radio KFM di Pasar Wiradesa, harga kebutuhan pangan yang juga mengalami kenaikan yakni daging ayam kampung naik 10 ribu per kilogram dari Rp 55 ribu menjadi Rp 65 ribu, daging ayam ras naik Rp 1.000 dari Rp.31 ribu menjadi Rp 32 ribu per kilogram, wortel naik dari Rp 9 ribu menjadi Rp 11 ribu per kilogram dan telor dari Rp 15 ribu menjadi Rp 22 ribu per kilogram.
Harga beras IR 64 Premium Rp 11 ribu per kilogram, beras Rojolele Rp 10.700 per kilogram, gula pasir kristal putih Rp 13 ribu per kilogram, gula pasir impor Rp 12.500 per kilogram, minyak goreng curah Rp 12 ribu per kilogram, minyak goreng kemasan harga Rp 13.500 per liter, bawang putih Rp 57 ribu per kilogram.
Harga bawang merah Rp 24 ribu per kilogram, cabai merah Rp 30 ribu per kilogram, cabai rawit hijau Rp 28 ribu per kilogram, cabai rawit merah Rp 50 ribu per kilogram, tomat Rp 10 ribu per kilogram, kol Rp 4 ribu per kilogram, jagung pipilan kering Rp 7 ribu per kilogram, kacang kedelai kuning lokal Rp 2 ribu per kilogram.
Tags:
Warta Kajen