Jamaah Haji Kloter 7 Tiba Di Kabupaten Pekalongan

KAJEN - Kita bersyukur kepada Allah SWT bahwa Jamaah Haji Kabupaten Pekalongan Kloter 7 dari keberangkatan hingga kepulangan masih utuh jumlahnya yaitu 354 orang. Alhamdulillah jamaah haji Kabupaten Pekalongan kloter 7 ini bisa pulang ke tanah air dan kampung halaman. 

Demikian disampaikan Bupati Pekalongan KH. Asip Kholbihi, SH., M.Si saat penyambutan kepulangan Jamaah Haji Kabupaten Pekalongan Kloter 7, Sabtu (9/9/2017) siang di pendopo rumah dinas jabatan bupati.

“Saya berharap semoga mereka akan menjadi haji yang mabrur. Dan dapat memberikan spirit sosial bagi seluruh warga masyarakat di daerahnya masing-masing untuk lebih aktif lagi untuk bergotong-royong dan bahu-membahu untuk bersama-sama membangun Kabupaten Pekalongan,” ujar Bupati. 

Lebih lanjut, Bupati juga meminta kepada seluruh jamaah haji Kabupaten Pekalongan guna mendoakan agar Kabupaten Pekalongan menjadi Kabupaten yang baldatun thoyibatun warafun ghofur, Kabupaten yang penuh berkah dan senantiasa selalu dirahmati oleh Allah SWT, masyarakatnya sejahtera lahir-batin, pendidikannya maju, kesehatannya maju, jadi Kabupaten yang bersih, masyarakatnya guyub rukun, dan semua problem dapat kita atasi secara bersama-sama.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga menyampaikan informasi apa yang menjadi programnya dalam memimpin Kabupaten Pekalongan. Yaitu salah satunya yang disampaikan bahwa tahun ini dan tahun-tahun mendatang, Pemerintah Kabupaten Pekalongan akan meningkatkan proyek pembangunan infrastruktur, penguatan karakter masyarakat secara seiring sejalan. 

“Pembangunan seperti itulah yang akan kita kerjakan secara bersama-sama. Dan untuk itu kami mohon doa restu dan dukungan dari semua elemen masyarakat, termasuk jamaah haji Kabupaten Pekalongan, karena mereka adalah bagian dari Kabupaten Pekalongan juga,” ungkapnya.

Setibanya jamaah haji dari Kloter 7 di pendopo, isak tangis bahagia pun pecah mewarnai kedatangan mereka yang pulang haji. Para keluarga telah menanti rombongan yang tiba dari Tanah Suci. Ketika haji turun dari 9 armada bus yang mengangkutnya, keluarga pun buru-buru mencari orang nan terkasih. Ada istri yang langsung memeluk mesra sang suami diikuti anak yang menangis terisak. Ada pula adik yang tak mampu membendung air mata saat memeluk sang kakak yang baru pulang berhaji.

Jamaah haji asal Kabupaten Pekalongan berjumlah 620 orang, dan dibagi menjadi 3 kloter. Kloter 7 ini merupakan kloter yang pertama kali pulang. Sementara itu, kloter 50 dan 51 akan menyusul kemudian oada tanggal 22 September.

Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Pekalongan, Kasiman Mahmud Desky menyebut semua jamaah haji pulang dengan selamat. Namun, ada dua orang jamaah yang harus menggunakan kursi roda akibat sakit. “Yang satu stroke ringan dan yang satunya karena kelelahan. Mereka sakit sejak dari tanah suci,” ujarnya.