Pemkab Usulkan Bantuan ke BNPB Untuk Tangani Rob

KAJEN – Untuk menanggulangi banjir dan rob terus menggenangi wilayah Kecamatan Wonokerto, Tirto, dan Siwalan, Pemkab Pekalongan mengusulkan bantuan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Bantuan yang diajukan antara lain untuk pembangunan sarana prasarana pencegahan rob dan banjir seperti pembuatan pintu air, pembangunan polder, serta infrastruktur yang rusak akibat bencana tersebut.   

Demikian dikatakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Bambang Sudjatmiko, SH, di kantornya, kemarin, menanggapi sejumlah pemberitaan di media massa terkait rob dan banjir di wilayah pesisir Kabupaten Pekalongan. 

Bambang mengatakan, banjir yang melanda wilayah pesisir Kabupaten Pekalongan lebih dikarenakan limpasan air laut atau rob. Sejumlah media memberitakan hujan yang mengguyur wilayah Kabupaten Pekalongan sejak awal Januari 2015 memperparah rob di wilayah pesisir. 

Dengan mengajukan bantuan ke Pusat, diharapkan persoalan rob dan banjir di wilayah pesisir tidak lagi terjadi, sehingga masyarakat bisa beraktivitas secara normal sebagaimana mestinya dan kesejahteraan warga terpenuhi, bahkan diharapkan meningkat. Menurutnya, penanganan banjir di wilayah pesisir yang tidak komprehensif, tidak akan menyelesaikan persoalan. Jika rob tidak diatasi secara menyeluruh, suatu saat bencana akan terjadi lagi jika air laut melimpas. “Kami masih menunggu jawaban dari BNPB atas proposal yang sudah kami kirim,” ungkap Bambang Sudjatmiko.